Skip to content

PARA PENCINTA SUNNAH

Menu
  • Blog
  • Galeri PPS
    • Baksos Peduli Banjir Pacitan
    • Baksos Puncak B29 Lumajang
    • Bakti Sosial Dzulhijjah 1438 H (Pacitan)
    • Donasi Air Minum
    • Kajian dan Pembagian Buku Gratis Kesesatan Syiah
    • Poster Donasi Buku Kesesatan Syiah
    • Safari Dakwah & Baksos 2019
    • Safari Dakwah & Bakti Sosial Pengobatan Gratis Pacitan 2019
    • Silaturahimke STDI Imam Syafi’i Jember
    • Toko Amanah
  • Home
  • Hubungi PPS
  • Tentang PPS
Menu

DAHSYATNYA BERKUMPUL DI PADANG MAHSYAR (PART 2)

Posted on 21/02/2018 by admin

*DAHSYATNYA BERKUMPUL DI PADANG MAHSYAR (PART 2)*

*Syafa’at Nabi Muhammad*

Dalam keadaan yang demikian berat itulah manusia harus menunggu dalam waktu yang sangat lama, sehingga mereka pun ditimpa kegalauan yang luar biasa. Mereka saling bertanya siapakah yang bisa menyelamatkan dari kesusahan tersebut, menjadi perantara dan memohonkan kepada Allah untuk mempercepat urusan mereka (syafa’at).

Mereka pun bersepakat mendatangi Nabi Adam untuk meminta syafa’at darinya, namun beliau menolak dan menyatakan udzurnya, beliau berkata, “Sungguh pada hari itu Rabb-ku telah murka, yang ia belum pernah murka seperti ini sebelumnya, dan tidak akan murka seperti ini lagi setelahnya. Ia telah melarangku untuk mendatangi suatu pohon kemudian aku melanggarnya, nafsi nafsi nafsi!! (Aku mengkhawatirkan diriku sendiri), pergilah kepada yang lain, pergilah kalian kepada Nuh.”

Maka mereka pun mendatangi Nabi Nuh untuk meminta syafa’at darinya, namun beliau pun menolak dengan udzur bahwa beliau pernah mendoakan adzab bagi kaumnya, beliau khawatir akan murka Allah karenanya. Lantas beliau memerintahkan manusia untuk mendatangi nabi Ibrahim .

Maka mereka pun mendatanginya untuk meminta syafa’at. Namun beliau pun menolak dengan udzur bahwa beliau pernah tiga kali berucap dengan kekhilafan, beliau khawatir murka Allah karenanya. Lalu beliau memerintahkan mereka untuk mendatangi nabi Musa .

Maka mereka pun mendatanginya untuk meminta syafa’at. Beliau pun menolak dengan udzur bahwa beliau pernah membunuh suatu jiwa yang tidak Allah perintahkan untuk membunuhnya, beliau khawatir Allah murka karenanya. Lalu beliau memerintahkan mereka untuk mendatangi nabi Isa .

Lalu mereka pun mendatanginya untuk meminta syafa’at. Beliau pun menolak karena merasa khawatir atas murka Allah tanpa menyebutkan suatu dosa yang pernah beliau lakukan. Beliau pun memerintahkan mereka untuk mendatangi nabi Muhammad .

Akhirnya mereka pun mendatangi nabi Muhammad untuk meminta syafa’at. Maka beliau pun pergi ke bawah arsy Allah dan merunduk bersujud kepada-Nya, Allah lalu mengilhamkan kepada beliau puji-pujian yang indah kepada Allah yang sama sekali tidak pernah diketahui oleh siapa pun sebelumnya. Maka pada saat itu dikatakan kepada beliau , “Wahai Muhammad angkatlah kepalamu, mintalah niscaya engkau akan diberi, berilah syafa’at niscaya akan dikabulkan.”

Maka beliau memanjatkan permohonannya, “Wahai Rabb-Ku, selamatkanlah umatku, wahai Rabb-Ku selamatkanlah umatku.”

Allah pun berfirman “Wahai Muhammad masukkan ke dalam surga sebagian dari umatmu yang tidak perlu menjalani hisab (perhitungan amal) lewat pintu paling kanan dari pintu-pintu surga. Mereka pun dapat bersekutu dengan manusia lainnya pada pintu-pintu yang lain.” Rasulullah lalu menjelaskan, _“Demi dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, sungguh jarak di antara dua pintu dari pintu-pintu surga seperti jarak antara Mekah dan Himyar atau antara Mekah dan Bushra.”_ [HR. Al Bukhari dan Muslim dari shahabat Abu Hurairah]

Syafaat inilah yang diistilahkan dengan asy-syafa’at al-‘uzhma (syafa’at terbesar), di mana setelah itu akan dimulai perhitungan (hisab) amalan manusia.

*⏯ Bersambung insyaallah…*

✍ Ustadz Abu Ahmad,
Sumber: buletin Al-ilmu

Di repost oleh Para Pencinta Sunnah

•┈┈••❁🌹🌹🌹❁••┈┈•

*LAPORAN KEGIATAN GROUP PARA PENCINTA SUNNAH 2018*

>> Kegiatan PPS 2018

1. Pengadaan Kalender Para Pencinta Sunnah, 300 Eksemplar (Sifat Sholat Nabi) ==> *terlaksana*

2. Baksos di Pacitan, periode ke-3, (bersama team relawan gabungan)

27-28 Januari 2018 di Desa Watu Karung, Ponggok, Sedeng, dan Ds Kedung Bendo, kab.Pacitan
==> *terlaksana*

3. In Syaa Allah : Pengadaan Buku MUI PUSAT tentang kesesatan Syiah, 1.000 eksemplar ==> *tahap percetakan*

=====
Bagi yang ingin berdonasi,
dana dapat disalurkan ke :

Rekening PPS
BNI SYARIAH
NURKHOLID ASHARI
NOREK : 0431487389
KODE BANK : 427 (Jika transfer dari bank lain)

Lalu konfirmasi ke salah satu Admin :

Farid : 0823-3603-7726
Nugroho : 0881-5006-720
Nurkholid : 081-331-946-911

Konfirmasi :
#nama#tanggal transfer#jumlah#keperluan

Atas partisipasi dan ta’awunnya kami ucapkan jazaakumullohu khoiron (Semoga Allah membalas anda dengan kebaikan).

•┈┈••❁🌹🌹🌹❁••┈┈•

🌐 Website: bit.ly/ParaPencintaSunnah
💻 Facebook: bit.ly/fb-ParaPencintaSunnah
📷 Instagram: bit.ly/IG-ParaPencintaSunnah
📺 Youtube Channel:
bit.ly/Youtube-ParaPencintaSunnah
📱 Twitter: bit.ly/Twitter-ParaPencintaSunnah
🖨 Telegram: bit.ly/Telegram-ParaPencintaSunnah

Leave a Reply

You must be logged in to post a comment.

August 2022
M T W T F S S
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
293031  
« Mar    

Search

Archives

  • Keistimewaan Bulan Syaban Berikut Amalan Sunnah di Dalamnya
  • SYA’BAN
  • HATI-HATI
  • SEORANG MUKMIN SELALU MELIHAT KEBAIKAN PADA APA SAJA YANG MENIMPANYA
  • BAGAIMANA CARA MENAMBAH KEIMANAN
© 2022 PARA PENCINTA SUNNAH | Powered by Superbs Personal Blog theme