? *Menjaga keluarga…*
Allah berfirman,
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلَائِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَا يَعْصُونَ الَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ
“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan” [QS. At-Tahrim: 6]
Allah memerintahkan hambanya yang mukmin, “Wahai orang-orang yang beriman kepada Allah dan rasulNya, jauhkanlah diri kalian dan keluarga kalian dari neraka dengan meninggalkan kemaksiatan dan melaksanakan ketaatan. Neraka yang bahan bakarnya adalah manusia (kafir) dan batu-batu (berhala yang disembah). Neraka itu dijaga oleh malaikat-malaikat yang jumlahnya ada 19 malaikat yang memiliki sikap kasar, badannya sangat keras. Mereka tidak pernah melakukan kemaksiatan terhadap perintah Allah sebelumnya dan mengerjakan apa yang diperintahkan kepadanya di masa yang akan datang. [Tafsir Al-Muyassar]
Berkata DR. Wahbah Az-Zuhaily ketika menerangkang ayat ini, “Wahai orang-orang yang membenarkan Allah dan Rasul-Nya serta beramal dengan syariat Allah; Ambillah perkara untuk menjaga diri-diri kalian dan keluarga-keluarga kalian dari kemarahan dan kebencian Allah dengan mengerjakan perintah-perintah dan menjauhi larangan-larangan-Nya. Ketahuilah bahwa balasan bagi yang membangkang dan melanggar perintah-perintah Allah adalah masuknya kalian ke dalam neraka. Dan neraka ini bahan bakarnya adalah kayu api dan manusia yang menyala-nyala, sebagaimana juga di dalam neraka ini ada malaikat yang kuat dan bengis hatinya yang akan mengadzab penghuni nereka, mereka para malaikat tidak bermaksiat kepada apa yang Allah perintahkan dari segala kondisinya; Bahkan mereka melaksanakan perintah Allah dengan tanpa nanti-nanti. [Tafsir Al-Wajiz, DR. Wahbah Az-Zuhaily]
Berkata Ali bin Abi Thalib,
Maknanya, didiklah mereka (keluarga kalian) dan ajarilah mereka.
Dan peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka, yakni amalkanlah ketaatan kepada Allah dan hindarilah perbuatan-perbuatan durhaka kepada Allah, serta perintahkanlah kepada keluargamu untuk berzikir, niscaya Allah akan menyelamatkan kamu dari api neraka. [Tafsir Al-Qur’an Al-Adhim, Imam Ibnu Katsir]
Syaikh Shalih al-Fauzan حفظه الله berkata :
الفتنة شديدة الآن لا تغفلوا عن أولادكم ونسائكم
“Fitnah semakin dahsyat sekarang. Jangan kalian terlupakan dari (melindungi) anak-anak kalian dan isteri-isteri kalian.” [Ighatsah al-Lahfan]
?Keluarga adalah aset yang paling mahal dan paling berharga bagi seorang hamba. Menyelamatkan mereka berarti menyelamatkan aset yang paling berharga. Jalan satu-satunya menyelamatkan mereka adalah dengan mentarbiyyah mereka sesuai dengan petunjuk Allah dan Rasul-Nya sebagaimana yang telah dipraktekkan para pendahulu kita para Salafus Sholih.
Wallahu a’lam
? Abu Yusuf Mastuhin Sahal, Lc